Tips belajar anatomi

Sebentar lagi saya bakal belajar anatomi nih.. akhirnya nyari-nyari beberapa tips tentang anatomiee ..jadi pingin mie goreng ,

dan ketemu beberapa tips yang bikin manggut-manggut alias bermanfaat 😀

ini dia..!

1. Pertama-tama, harus tahu terminologinya dengan benar, misalnya apa arti superior, inferior, canalis, angulus dsb. Menghafal terminologi ini susah-susah gampang. Tips: hubungkan dengan pengetahuan yang sudah pernah anda peroleh (prior knowledge), misalnya kata canalis –> canal (bhs Inggris) artinya saluran. Jadi semua bangunan anatomi yang namanya pakai istilah canalis, pasti adalah suatu saluran. Angulus –> angle = sudut dll.

2. Kaitkan dengan fungsinya. Oleh karena itu, belajar anatomi tidak bisa lepas dari fisiologinya. Misalnya tuba uterina: identifikasi di mana letaknya, fungsinya untuk apa.

3. Coba buat “alur cerita”, misal: ….darah vena dari seluruh tubuh masuk ke jantung melalui vena cava superior dan vena cava inferior, masuk ke atrium dextrum. Terus ketika atrium kontraksi, darah mengalir melalui ostium atrioventriculare dextrum (istilah ini kelihatannya panjang sekali, tapi bisa dipecah: ostium = lubang, atrioventriculare = atrium + ventricle, dextrum = kanan. –> lubang yang menghubungkan atrium dan ventricle kanan)  ke ventricle dexter…dst

4. Belajar anatomi tidak bisa hanya semalam, tapi bertahap dan diulang-ulang. Dengan demikian, ilmu yang didapat tidak hanya disimpan dalam short term memory (cepat lupa), tapi dalam long term memory (ingat terus sepanjang masa).

sumber

Ada juga cara temanku yang lain, jadi dia ngeprint gambar (misalnya tengkorak) terus dipelajari dulu (dihafal dari atlas sobottanya) , kemudian dari print gambar itu dikasih keterangan sendiri 😀

Selain itu ada teman lain  yang belajar dari melihat2 video anatomi,

Teman saya yang lain lagi memberi saran, sebelum praktikum anatomi, harus dihafal dahulu apa yang akan dipelajari, sehingga saat bertemu si cadaver, kita akan mudah menunjuk nunjuk bagian2 mana saja yang sudah kita hafal

Sekian dulu tips dari blog ini, kalau ada yang lain lagi nanti saya akan tambahkan Inshaallah 🙂

-Update info-

Nah ada tambahan lagi nih teman”, ternyata kalau mau menghafal muskulus/otot otot, jangan per otot, tapi hafalkan per regio misalnya , di regio brachium ada otot-otot ….juga bisa dibagi per kompartemen

misal regio femur, ada kompartemen anterior , medial , posterior,..

dan ngafalin sarafnya juga enakan per kompartemen, misal di femur, posterior kan ada hamstring muscle , semua ini disarafi oleh nervus ischiadicus, gituh..