Posted in Islamic, kisah berhikmah

Muhasabah Hidup yang akan Mati

Bila sesosok jasad di depanmu itu adalah kalian…

Mungkin pagi kemarin kalian masih berjalan2 dengan teman2 kalian…

Mungkin siang kemarin kalian masih sempat mendengar sayup-sayup tausiah…

Atau mungkin sempat sejenak tidur bersantai menikmati hari…

Mungkin sore tadi kalian masih tertawa dan bercanda bersama teman2 kalian…

Tapi kini, inilah kalian, terbujur kaku…

Wajah cakap kalian tak bisa tersenyum lagi…

Tangan kuat kalian tak bisa diangkat lagi…

Pikiran cerdas kalian tak bisa berputar lagi… Baca Terus 😀 !

Posted in kisah berhikmah

Tiga jenis panggilan Allah terhadap kita

Tiga jenis panggilan Allah terhadap kita
Saat itu, Dhuha, hari terakhir aku di Masjid Nabawi untuk menuju
Makah…….aku bertanya pada Ibu, Ibu adalah pemilik Maknah Tour
Travel dimana saya bergabung untuk Umrah di
bulan July 2007 yang lalu.

Ibu ada cerita apa yang menarik dari Umrah….?
(Maklum, ini pertama kali aku ber Umrah). Dan Ibu, memberikan
Tausyiahnya.

Kebetulan umrahku dimulai di Madinah selama 4 hari, baru ke Makah.
Tujuannya adalah mendapatkan saat Malam Jumat di depan Kabah.

Ibu berkata…
Allah hanya memanggil kita 3 kali saja seumur hidup

Keningku berkerut….
‘Sedikit sekali Allah memanggil kita..?’

Ibu tersenyum.
‘Iya, tahu tidak apa saja 3 panggilan itu..?’ Baca Terus 😀

Posted in Islamic, kisah berhikmah

Takahashi, 5 Menit Menuju ke Surga

Kisah yang inspiratif …
***
Kuringgu… kuringgu …. kuringgu!!! (kring …kring …kring..). Suara telepon rumah Muhammad berbunyi nyaring.

Muhammad: Mosi mosi? (Hallo?)

Takahashi: Mosi mosi, Muhammad san imasuka ? (Apakah ada Muhammad?)

Muhammad: Haik, watashi ha Muhammad des. (Iya saya).

Takahashi: Watashi ha isuramu kyo wo benkyou sitai desuga, osiete moraemasenka? (Saya ingin belajar agama Islam, dapatkah Anda mengajarkan kepada saya?)

Muhammad: Hai, mochiron. (ya, sudah tentu.)

Percakapan pendek ini kemudian berlanjut menjadi pertemuan rutin yang dijadwalkan oleh dua manusia ini untuk belajar dan mengajar agama Islam.

Setelah beberapa bulan bersyahadat, Takahashi kian akrab dengan keluarga Muhammad. Dia mulai menghindari makanan haram menurut hukum Islam. Baca Terus 😀

Posted in Islamic, kisah berhikmah

Saat penciptaan ibu…

Bismillah..

Ketika itu, Tuhan telah bekerja enam hari lamanya. Kini giliran diciptakan para ibu.

Seorang malaikat menghampiri Tuhan dan berkata lembut,
“Tuhan, banyak nian waktu yg Tuhan habiskan untuk menciptakan ibu ini?”

dan Tuhan menjawab pelan,

“Tidakkah kau lihat perincian yang harus dikerjakan? Ibu ini harus waterproof (tahan air/cuci) tapi bukan dari plastik. Harus terdiri dari 180 bagian yang lentur, lemas dan tidak cepat capai. Ia harus bisa hidup dari sedikit teh kental dan makanan seadanya untuk mencukupi kebutuhan anak-anaknya. Memiliki kuping yang lebar untuk menampung keluhan anak-anaknya. Memiliki ciuman yang dapat menyembuhkan dan menyejukkan hati anaknya. Lidah yang manis untuk merekatkan hati yang patah dan Enam pasang tangan! ”

Malaikat itu menggeleng-gelengkan kepalanya “Enam pasang tangan?” Baca Terus ! 😀

Posted in Islamic, kisah berhikmah

Sang Syahid yang Berjalan di Muka Bumi

Saat itu genting!

Baginda Rasulullah SAW bersama para sahabat berusaha mendaki bukit, tiba2 sekelompok pasukan musyrikin berhasil menyusulnya sekaligus ingin membunuh Baginda.

Saat itu Baginda bersabda:” Siapa yang ingin menghadang pasukan itu akan menjadi pendampingku disyurga?”

Thalhah langsung menyahut ” Aku wahai Rasulullah”.
Namun Baginda menolaknaya dgn berkata :” tetaplah engkau pada posisimu”

Lalu seorang laki-laki dari kalangan Ansar berkata “Aku wahai Rasulullah”
Baginda menjawab:” Benar! kamulah yang akan menghadapi mereka”. Laki-laki itupun bertempur menghadapi musuh hingga akhirnya dia terbunuh.

semakin Genting! Baca Terus 😀

Posted in Islamic, kisah berhikmah

Hati yang bimbang dalam kebaikan

Seringkali kita menunda kebaikan
atas alasan hati
yang merasa BELUM “liLlaah”

tapi tanpa sadar
ternyata penundaan kita
juga BUKAN “liLlaah”

jika yang satu “belum”
dan yang satu “bukan”
alangkah indah memilih bertindak bersama “belum”
karena jauh lebih mudah
membawa BELUM kepada SUDAH
daripada mengubah BUKAN
menjadi YA

dan karena Allah berjanji menolong mereka yang belum
“orang-orang yang berpayah untuk menjalankan perintah”,
begitu firmanNya
“pasti Kami tunjukkan pada mereka jalan-jalan hidayah”

di sinilah nalar iman itu;
kerjakan apa yang kita telah mampu
dan Allah yang akan menolong kita
pada hal-hal yang tak kita mampu

yang berada dalam kuasa kita
adalah hal-hal yang lahir sifatnya
sedangkan hati adalah milikNya

maka alangkah tulus dan jujur
sang Rasul yang berkata tentang isteri-isterinya
“inilah pembagianku atas apa yang kukuasai
maka janganlah engkau hardik aku ya Allah,
tentang hatiku yang adalah kuasaMu”

dari sini kita tahu
ada saatnya
tugas seorang hamba adalah berbuat
dan usahlah hirau akan sang hati
yang berada dalam genggamanNya
dan firman Allah itupun terasa indah;
“berangkatlah dalam keadaan ringan ataupun berat”

oleh: Salim-a-fillah